Hindari 8 Hal Ini Agar Pengajuan Kredit Elektronik Anda Disetujui

Published by admin on

Hai Sahabat Grandivo!

Tahun demi tahun, permintaan akan kredit elektronik dan handphone semakin meningkat. Kredit memang memudahkan kamu memiliki barang impian dengan cicilan yang ringan. Namun, tak sedikit pengajuan kredit yang ditolak tanpa penjelasan jelas dari pihak leasing karena sifatnya yang konfidensial.

Berdasarkan diskusi tim Grandivo dengan beberapa lembaga pembiayaan, berikut ini adalah 8 penyebab pengajuan kredit elektronik ditolak yang paling umum, dan bagaimana cara menghindarinya agar pengajuanmu bisa disetujui.


1. Kegagalan Verifikasi Kontak

BACA JUGA Proses Pengajuan Kredit Elektronik

Pastikan semua nomor telepon yang kamu cantumkan dalam formulir pengajuan aktif dan bisa dihubungi, termasuk nomor pribadi dan kantor. Jika leasing tidak bisa menghubungi kamu, maka otomatis pengajuan akan ditolak.

📌 Tips: Selalu pastikan nomor yang dicantumkan benar, aktif, dan mudah dihubungi.


2. Pemalsuan Data atau Dokumen

Jangan pernah coba-coba memalsukan data pribadi, pekerjaan, atau dokumen pendukung. Pihak leasing akan melakukan verifikasi, dan jika ditemukan ketidaksesuaian, pengajuan akan langsung ditolak.

📌 Tips: Gunakan data asli dan valid untuk meningkatkan kepercayaan pihak leasing.


3. Dokumen Tidak Terbaca Jelas

Dokumen yang buram, terpotong, atau tidak jelas akan menyulitkan proses verifikasi. Walaupun dokumen lengkap, jika tidak bisa terbaca, maka tetap akan menyebabkan penolakan.

📌 Tips: Scan atau foto dokumen dengan pencahayaan yang cukup dan resolusi yang baik.


4. Data Pemohon Kurang Lengkap

Selain KTP, beberapa lembaga pembiayaan mungkin meminta dokumen tambahan seperti SIM, KK, NPWP, slip gaji, atau surat domisili. Jika kamu menolak melengkapi dokumen tersebut, maka pengajuan bisa ditolak.

📌 Tips: Siapkan semua dokumen pendukung sebelum mengajukan kredit.


5. Pengajuan Kredit Melebihi Kemampuan Finansial

Mengajukan kredit untuk barang berharga tinggi tanpa memperhitungkan penghasilan bulanan akan dianggap berisiko tinggi oleh pihak leasing.

📌 Tips: Ajukan kredit yang sesuai dengan kemampuan dan pemasukan bulanan kamu.


6. Barang Diajukan untuk Orang Lain yang Tidak Serumah

BACA JUGA Pengajuan Kredit Hp dan Elektronik Menggunakan KTP Luar Kota

Leasing biasanya hanya menyetujui kredit untuk keperluan pribadi atau anggota keluarga yang tinggal serumah. Jika barang ditujukan untuk orang lain di luar rumah, pengajuan bisa dianggap tidak valid.

📌 Tips: Gunakan nama dan data orang yang akan memakai barang tersebut jika memungkinkan.


7. Tidak Kooperatif Saat Survey

Jika kamu menolak disurvei ke rumah atau memberikan informasi yang tidak sesuai, pihak leasing akan menganggap kamu tidak kooperatif dan berisiko.

📌 Tips: Terima petugas leasing dengan baik dan berikan informasi yang jujur.


8. Riwayat Kredit Buruk

Semua pengajuan kredit akan dicek melalui BI Checking atau SLIK OJK. Jika kamu punya riwayat tunggakan atau keterlambatan, ini bisa memperbesar peluang pengajuanmu ditolak.

📌 Tips: Bayar cicilan tepat waktu untuk menjaga skor kredit tetap baik.


🔚 Penutup

Dengan mengetahui dan menghindari 8 penyebab pengajuan kredit elektronik ditolak di atas, peluang kamu untuk di-approve akan jauh lebih besar.
Ingat, kunci utama adalah jujur, lengkap, dan kooperatif dalam setiap prosesnya.

Semoga informasi dari Grandivo ini bisa membantu kamu mewujudkan impian memiliki barang elektronik berkualitas dengan cara yang mudah dan terpercaya.

Categories: Tips & Trick

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *